Selasa, 11 Oktober 2016

SEJARAH TENTANG AMAZON


            Amazon.com merupakan situs perdagangan retail terbesar di dunia, yang memulai roda usahanya dengan hanya menjual buku secara online namun sekarang menjamah keberbagai hal mulai dari DVD, pakaian, hingga web hosting CDN (Content Delivery Networks). Amazon.com, Inc. didirikan oleh Jeff Bezos pada tahun 1994 dan di online-kan pada juni 1995. Jeff Bezos menulis sendiri bussiness plan / rencana bisnis perusahaan impiannya ini dan memilih seattle sebagai tempat memulai usaha karena lebih mudah untuk mencari staff IT pada masa itu.

            Pada masa awal amazon.com, perusahaan ini dikerjakan dari garasi rumah Jeff Bezos di Seattle dengan meja yang di buat dari pintu rumah bekas. Amazon saat itu tidak menyetok buku namun mereka bekerja sama dengan penerbit yang akan mengirimkan buku ketika ada permintaan ke amazon kemudian amazon akan mengirimkan kembali buku tersebut ke pemesan. Pada bulan pertama diluncurkannya situs amazon.com, amazon melayani permintaan dari 50 negara bagian Amerika dan 48 negara dan saat itu buku adalah satu-satunya produk amazon.com.

           Nick Hanauer adalah investor pertama yang percaya dengan ide Jeff Bezos dan menginvestasikan uang sebesar $40.000 sebagai modal. Dan ketika amazon.com pertama kali online, tampilan situs ini tidak semenarik sekarang. Situsnya terlihat sangat polos dan tidak menarik bagi kebanyakan orang, dan ketika Tom Alburg tertarik mengivestasikan $100.000 ke amazon.com sangat membantu perusahaan untuk menciptakan situs yang lebih menarik dan kemampuan hosting yang lebih baik. Pada tahun 1997 amazon menjadi perusahaan publik yang pertama kali dibuka dengan harga saham $18 dan melonjak menjadi $24 dalam sehari.
Hasil gambar untuk logo amazon



            Selain "senyuman" yang ada di Logo Amazon, ada makna lain yang tersembunyi, yaitu terdapat panah yang menghubungkan antara huruf A dengan Z yang artinya amazon menjual berbagai macam barang dari A sampai Z.

            Amazon juga merintisnya dari sebuah Garasi, seperti Apple, Google, Disney & Harley Davidson.
Perusahaan ini awalnya diberi nama Cadabra, Inc, namun orang sering salah mendengarnya sebagai ‘Cadaver’ (mayat/bangkai). Perusahaan ini akhirnya mengambil nama dari Sungai Amazon, salah satu sungai terbesar di dunia, dan juga nama yang sama seperti seorang prajurit wanita legendaris dalam mitologi Yunani yang bernama Amazon juga. Karena nama ini di awali dengan huruf “A” yang muncul di awal urutan alfabet. Jeff Bezon berharap usahanya yang dia jalankan sama seperti huruf “A”, selalu terdepan.

            Perusahaan ini mempekerjakan 56200 pekerja dan sekitar 50000 pekerja untuk menangani transaksi di saat sibuk seperti Cyber Monday atau Black Friday. Pada saat Black Friday tahun lalu, amazon menjual lebih dari 200 item per detik.


Sumber     : http://www.kaskus.co.id/thread/521723f2a1cb17d517000002/mengenal-amazoncom-toko-online-terbesar-di-dunia/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar